Hidayatullah.com—Presiden
Turki Abdullah Gul hari Jumat (5/7/2013) mengatakan bahwa Mesir
hendaknya melakukan pemilihan umum sesegera mungkin, seraya menyebut
bahwa tindakan militer yang menggulingkan Presiden Mursy merupakan
“gangguan” terhadap demokrasi yang berjalan di negara tersebut.
“Seharusnya secara normal, bagi Mursy, adalah meninggalkan tugasnya
jika sudah ada hasil pemilihan umum pada waktunya. Gangguan ini
mengkhawatirkan. Harus ada pemilu lagi di Mesir secepatnya,” kata Gul
kepada para wartawan di Istanbul, lansir Hurriyet Daily News.
“Itu merupakan satu-satunya jalan bagi presiden pertama Mesir yang
terpilih secara demokratis. Muhammad Mursy dan kawan-kawannya tidak
boleh dihinakan dan Mesir harus kembali kepada demokrasi. Saya berharap
ada partisipasi yang besar dalam pemilu yang akan digelar sesegera
mungkin dan pihak berwenang bisa bertugas kembali,” imbuh Gul.
Gul juga memperingatkan akan bahaya Mesir terjerumus dalam masalah ekonomi yang pelik.
“Mesir merupakan negara yang sedang menghadapi masalah besar dalam
ekonomi. Jika kehilangan stabilitas politiknya, maka masalah ekonomi
akan semakin parah.” kata Gul, menyeru agar Mesir kembali ke jalur
demokrasi.
Gul memuji hubungan baik Mesir-Turki dan menyatakan dukungannya kepada rakyat Mesir.
“Saya berharap proses ini tidak akan membahayakan Mesir dan demokrasi akan terlaksana,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar